Sore tadi kebetulan menonton TV One yang sedang menyiarkan sidang komisi etika kepolisian terhadap Kompol Arafat dalam kasus Markus (Makelar Kasus) yang sedang heboh di bumi pertiwi. Sabar......jangan menuduh yang aneh-aneh. Saya jelas bukan anggota Markus club dan juga bukan penggemar Kompol Arafat yang ganteng itu. Sampai saat ini saya masih penggemar mama Tesa yang jelas-jelas bergender wanita!
Yang membuat saya tertarik dengan siaran TV tadi sore adalah proses sidang yang sedang dilaksanakan. Fokus ketertarikan adalah pada response yang diberikan Kompol Arafat pada saat ditanya oleh penyidik. Pada saat hendak memberikan jawaban terlihat jelas bahwa mata beliau bergerak mengarah sebelah kanan(sering) dan juga kanan atas. Dalam konsep Neuro Linguistic Programming (NLP) untuk orang tangan kanan (right handed) gerakan mata ke sebelah kanan disebut sebagai Auditory Construction(AC) dan kanan atas sebagai Visual Construction(VC).
Trus, apa sih artinya AC dan VC? apabila seseorang pada saat berbicara mengakses sisi kanan dan kanan atas maka yang bersangkutan dengan melakukan construction (membangun) suatu hal yang baru. Hal ini berlawanan dengan akses ke kiri (Auditory Remembering) dan kiri atas (Visual Remembering) yang berarti yang bersangkutan sedang mengakses memori atau pengalaman yang memang sudah pernah dialaminya.
Apakah dengan demikian kalau pada saat seseorang ditanya dan saat memberikan jawaban banyak mengakses kekanan maka dia berbohong? tidak juga. Karena yang dinamakan construct tidak semata2 berbohong tetapi "membangun". Misalnya kita bertanya "coba bayangkan harimau yang punya sayap dan bertanduk serta bersuara seperti bebek" maka pihak yang ditanya pasti juga akan banyak melirik ke kanan dan kekanan atas karena memori tentang hal tersebut belum ada dan baru "dibangun sesudah ditanya".
Disclaimer:
Eiiiiiiiiiiiit penulis tidak bertanggung jawab dan tidak cawe cawe apabila sesudah Anda baca note ini kemudian terjadi kasus seperti ini:
"Mas, kok pulangnya malam banget" tanya sang istri.
"Iya dik, aku disuruh lembur sama boss" jawab suami sambil matanya mengakses kanan atas
"Tadi pulang sama siapa mas"
"Pulang sendiri kok" tetap dengan mata melirik kekanan atas
"Bonus tahun ini dah keluar belum mas?"
"Ngak ada bonus dik, perusahaan sedang kesulitan cashflow" tetap kanan atas.
Sabaaaaaaaaaaaaaar, jangan buru-buru marah, Siapa tahu sang suami sedang menderita mata juling.
Bandung, beautiful city
5 May 2010
EU 4 U
NLP Trainer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar