04 Juni 2011

Susah tidur? hipnotis sendiri ajaa........


Huuuuuh, tangan kiriku kejepit badan, suatu hal yang sering terjadi saat tidur. Sambil membetulkan tangan yang pegel keju (linu linu) aku lirik jam di dinding, dengan bantuan lampu jalan yang mencuri masuk keruangan tidur aku lihat jarum kecil diangka 1 dan jarum panjang di angka 11. Hmmmm hampir jam 1 dini hari. Jam yang tepat untuk kembali mendengkur mengejar mimpi yang terpotong.

Sreeek sreeek sreeek......... bunyi selimut yang ditarik berulang ulang mengalahkan desis AC diatas dinding, pembuat gaduh itu menggeletak persis di sebalah kananku. Tarikan nafasnya yang pendek pendek jelas menunjukkan bahwa ia belum tidur.
"Kenapa ma? belum bisa tidur juga?", tanyaku pelan sambil menghadap kekanan.
"Hmmmm susah tidur pa", yang ditanya menjawab pelan dengan nada susah dan kesal.
"Bukannya kemarin aku sudah ajarkan terapi NLP untuk mempermudah tidur?"
"Iya sih.............cuma susah banget prakteknya."

"Oke, kalau begitu aku bantu yuk bareng-bareng", jawabku bercampur kasihan dengan sharing partner kasur selama 9 tahun ini. Sejenak sunyi menguasai kamar tidur, aku samakan tarikan nafasku dengan nafasnya agar "building rapport" dapat mudah terjadi.
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
"Cari bagian tubuh yang paling rileks........dan jalarkan perasaan rileks itu kebagian tubuh yang lain......".
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
"Biarkan perasaan rileks itu menjalar keseluruh tubuh.................lipatgandakan seiring dengan arus darah yang lembut menyelusuri pembuluh".
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
"Biarkan otot otot muka yang tegang dan kaku perlahan-lahan kenduur dan kembali ke posisi yang paling nyaman".
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"

Dari tarikan nafasnya yang halus aku tahu istriku mengikuti sugesti yang aku berikan.
"Biarkan rasa nyaman dan rileks menguasai tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki."
"Dan biarkan seluruh otot yang kaku dan tegang menjadi kendur dan nyaman."
"Tarik nafas pelaaaaan.................keluarkan dari mulut.........rileeks"
Dan akhirnya suasana menjadi makin sunyi...........
Dan kesadaranku makin hilang....

"Zzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz",
"Pa, lho kok malah kamu yang tidur duluan?"

BSD City,
6 Januari 2011
Eko Utomo untuk bu guru Anik dan teman-temannya dan semua orang yang susah tidur.....


Tidak ada komentar: